Sabtu, 09 Juni 2012

= Mataram

MATARAM
Sawah ladang yang luas hijau menyejukkan hati
Pohon kelapa tumbuh disana - sini menebar ilmu pencerahan hidup yang semesta
Para petani, para pedagang, para pelajar dan guru yang hidup berdampingan saling nyengkuyung
Raja trah Majapahit yang selalu ngemong saudara-saudaranya

Suasana hidup yang menenangkan hati mendampingi anak bangsa menempa diri dengan ilmu-ilmu duniawi yang bermakna
Daya tarik bagi pelajar seluruh Nusantara untuk ikut meminum kebijaksanaan hidup di Yogyakarta

Jangan terkejut jika para saudara kita dari Mancanegara dan dari Daerah lain selalu mengatakan ingin seYogyanya karena hati yang telah terpikat oleh keramahtamahan dan persaudaraan yang terpatri di dinding-dinding Mataram yang membentingi ibunya

Jaman telah berubah, memang selalu begitu, Lembaga Nasional dan Internasionalpun tidak mau ketinggalan jaman, eksistensi Matarampun telah diakui oleh Dunia dengan tulus dicantumkan kedalam lembaran-lembaran bersejarah yang akan tertanam dengan rapi di benak anak-anak Mataram.

Falsafah hidup kami sangat sederhana saja, HAMEMAYU HAYUNING BAWANA, kami hanya ingin mempercantik hidup ini saja, karena para Malaikat dengan ijinNya telah berjalan bersama dengan kami saat berkarya, sehingga kami menjadi manusia yang adiluhung yang membuat siapa saja merasa nyaman dan tenteram ketika bertemu dengan kami.

by : wijanarko ( admin MAM )
9 Juni 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar